Pengalaman jadi Bridesmaid
Selamat tahun baru semuanyaa.. Semoga tahun 2016 bisa menjadi tahun yang bermanfaat dan bersahabat buat kita semua, terutama buat para capeng yang bakalan nikah di tahun ini :) Liburan kemarin yang katanya 'panjang' itu berasa cepat sekali berlalu. Tau-tau sekarang udah duduk manis lagi di meja kantor ngeliatin layar komputer.
Kali ini mau bercerita sedikit tentang bridesmaids atau pendamping pengantin. Mungkin banyak juga yang bertanya berapa jumlah bridesmaids yang ideal? Apa saja yang harus dilakukan oleh para bridesmaids itu? Siapa yang seharusnya menjadi bridesmaids?
Sedari aku masih kecil, aku sering dijadiin flower girl sama saudara-saudara atau teman dari orang tua yang menikah. Beranjak remaja sampai sekarang juga sering menjadi bridesmaid dari para sepupu yang menikah duluan. Jadi aku punya cukup banyak pengalaman di bagian ini. Karena pas banget kita lagi bicarain ini, aku sekalian mau share beberapa hal yang aku tahu (tolong koreksi ya kalau ada yang salah),
1. Sekitar periode tahun 90-an, bridesmaid sering digantikan oleh flower girl. Jumlahnya bervariasi, tapi kebanyakan jumlahnya itu cukup banyak sekitar 3-5 orang atau lebih. Katanya sih, semakin banyak anak kecil yang jadi flower girl / flower boy, maka yang menikah akan punya banyak anak dan hidup makmur.
2. Sekitar awal tahun 2000-sekarang, sudah mulai jarang yang memakai flower girl / flower boy dengan jumlah banyak. Biasanya cuma sepasang aja. Mungkin karena ngatur anak kecil jalan lurus sampai pelaminan itu susah dan malah bikin ribet berdasarkan pengalaman. Sebagai gantinya, bridesmaid dan bestman yang berjumlah biasanya sepasang. Bridesmaid dan bestman yang digunakan juga biasanya dari pihak keluarga, seperti sepupu, keponakan, dan lainnya. Namun, akhir-akhir ini sudah mulai banyak yang menggunakan teman dekat untuk dijadikan bridesmaid dan bestman.
Yang namanya dulu jadi bridesmaid buat sepupu itu benar-benar simpel. Cuma ke bridal pilih baju, trus pas hari H kerjaannya ngintilin bride kemanapun dia pergi, rapiin buntut bajunya yang super panjang, terus udah. Nah belum lama ini aku juga sempat jadi bridesmaid buat sepupu aku yang lain. Bedanya sekarang dan dulu itu, sekarang sebagian besar bridesmaid gak usah ribet beresin buntutnya si bride karena orang WO yang bakal rapiin itu buntut kemanapun si bride jalan atau pindah tempat. Kalian harus tau kalau betulin buntut gaun si bride itu keliatannya gampang, tapi aslinya susah karena itu buntut berat dan kita harus perhitungin gimana dengan cepat dan sekali kibas supaya itu buntut bisa megar dengan cantik tanpa ada kerutan. Kalau tugas lain seperti bawa keranjang mingle, nampan tea pai gitu-gitu sih tetep ada.
Oiya, sekarang juga lagi tren tuh foto-foto pas pagi antara bride sama para bridesmaidnya. Contohnya seperti ini,
Jadi agak garing sih kalau bridesmaid dari si bride ini adalah saudara yang asal pilih padahal gak dekat terus diminta foto-foto kayak gini. Istilah lainnya gak ada chemistry gitu loh. Haha.. Ini salah satu alasan kenapa aku lebih pilih teman dekat yang harus jadi bridesmaid aku nantinya. Karena sepupu-sepupu yang cukup dekat dengan aku itu udah pada nikah duluan.
Siapa yang harus jadi bridesmaid itu sebenarnya terserah dari pihak pengantin aja sih. Aku gak bilang kalau pakai teman dekat itu lebih baik daripada saudara/keluarga. Kelebihan pakai teman dekat itu, si bride bakal ngerasa lebih nyaman karena udah ada chemistry antara kita dan bridesmaid. Sedangkan kalau pakai keluarga itu lebih mudah ngaturnya karena kita gak usah mikirin transportnya mereka gimana dan sebagainya. Saranku untuk bride to be semuanya, pilihlah orang dimana kalian merasa paling nyaman bersama mereka karena tugas bridesmaid bukan cuma sekedar bawa nampan dan sebagainya, tapi mereka juga harus bisa memberikan dukungan secara mental kepada kita. Dimana kita mungkin akan merasa panik, cemas, dan lainnya pada saat hari besar kita tersebut.
Selanjutnya, berapa jumlah yang pas untuk bridesmaid? Kalau dari paket-paket bridal yang pernah aku datengin sih rata-rata mereka kasih bonus baju dan makeup bridesmaid itu untuk 1 atau 2 orang. Paling banyak 3 orang tapi itu jarang ada bridal yang kasih sampai segitu. Jadi buat kalian yang dapat 3 baju bridesmaids dari bridal, berbahagialah karena bridal kalian baik sekali.
Aku sendiri sampai saat ini berencana untuk pakai 3 orang bridesmaids, jadi Kevin harus siapin bestman juga 3 orang. Dia sempat ngeluh sih itu kebanyakan karena menurut mamanya (camer aku, ya iyalah) biasanya bridesmaid dan bestman itu cuma sepasang. Aku sih iya-iya aja dulu, tapi dalam hati bilang tetep mau pakai 3. Hehehe.. Menurutku, ini kan sekali seumur hidup, aku mau jumlah bridesmaid ya aku sendiri yang mutusin karena itu berhubungan sama siapa aja yang akan menemani aku di hari H.
Sekian dulu postingan kali ini. Topik ini nanti akan aku bahas lagi lebih jelasnya, dari siapa orangnya, pakai MUA mana, sewa baju dimana. Ditunggu saja :)
Kali ini mau bercerita sedikit tentang bridesmaids atau pendamping pengantin. Mungkin banyak juga yang bertanya berapa jumlah bridesmaids yang ideal? Apa saja yang harus dilakukan oleh para bridesmaids itu? Siapa yang seharusnya menjadi bridesmaids?
Sedari aku masih kecil, aku sering dijadiin flower girl sama saudara-saudara atau teman dari orang tua yang menikah. Beranjak remaja sampai sekarang juga sering menjadi bridesmaid dari para sepupu yang menikah duluan. Jadi aku punya cukup banyak pengalaman di bagian ini. Karena pas banget kita lagi bicarain ini, aku sekalian mau share beberapa hal yang aku tahu (tolong koreksi ya kalau ada yang salah),
1. Sekitar periode tahun 90-an, bridesmaid sering digantikan oleh flower girl. Jumlahnya bervariasi, tapi kebanyakan jumlahnya itu cukup banyak sekitar 3-5 orang atau lebih. Katanya sih, semakin banyak anak kecil yang jadi flower girl / flower boy, maka yang menikah akan punya banyak anak dan hidup makmur.
2. Sekitar awal tahun 2000-sekarang, sudah mulai jarang yang memakai flower girl / flower boy dengan jumlah banyak. Biasanya cuma sepasang aja. Mungkin karena ngatur anak kecil jalan lurus sampai pelaminan itu susah dan malah bikin ribet berdasarkan pengalaman. Sebagai gantinya, bridesmaid dan bestman yang berjumlah biasanya sepasang. Bridesmaid dan bestman yang digunakan juga biasanya dari pihak keluarga, seperti sepupu, keponakan, dan lainnya. Namun, akhir-akhir ini sudah mulai banyak yang menggunakan teman dekat untuk dijadikan bridesmaid dan bestman.
Yang namanya dulu jadi bridesmaid buat sepupu itu benar-benar simpel. Cuma ke bridal pilih baju, trus pas hari H kerjaannya ngintilin bride kemanapun dia pergi, rapiin buntut bajunya yang super panjang, terus udah. Nah belum lama ini aku juga sempat jadi bridesmaid buat sepupu aku yang lain. Bedanya sekarang dan dulu itu, sekarang sebagian besar bridesmaid gak usah ribet beresin buntutnya si bride karena orang WO yang bakal rapiin itu buntut kemanapun si bride jalan atau pindah tempat. Kalian harus tau kalau betulin buntut gaun si bride itu keliatannya gampang, tapi aslinya susah karena itu buntut berat dan kita harus perhitungin gimana dengan cepat dan sekali kibas supaya itu buntut bisa megar dengan cantik tanpa ada kerutan. Kalau tugas lain seperti bawa keranjang mingle, nampan tea pai gitu-gitu sih tetep ada.
![]() |
Bridesmaids in action. |
![]() |
Kenapa muka ini girang banget ya. |
Siapa yang harus jadi bridesmaid itu sebenarnya terserah dari pihak pengantin aja sih. Aku gak bilang kalau pakai teman dekat itu lebih baik daripada saudara/keluarga. Kelebihan pakai teman dekat itu, si bride bakal ngerasa lebih nyaman karena udah ada chemistry antara kita dan bridesmaid. Sedangkan kalau pakai keluarga itu lebih mudah ngaturnya karena kita gak usah mikirin transportnya mereka gimana dan sebagainya. Saranku untuk bride to be semuanya, pilihlah orang dimana kalian merasa paling nyaman bersama mereka karena tugas bridesmaid bukan cuma sekedar bawa nampan dan sebagainya, tapi mereka juga harus bisa memberikan dukungan secara mental kepada kita. Dimana kita mungkin akan merasa panik, cemas, dan lainnya pada saat hari besar kita tersebut.
Selanjutnya, berapa jumlah yang pas untuk bridesmaid? Kalau dari paket-paket bridal yang pernah aku datengin sih rata-rata mereka kasih bonus baju dan makeup bridesmaid itu untuk 1 atau 2 orang. Paling banyak 3 orang tapi itu jarang ada bridal yang kasih sampai segitu. Jadi buat kalian yang dapat 3 baju bridesmaids dari bridal, berbahagialah karena bridal kalian baik sekali.
Aku sendiri sampai saat ini berencana untuk pakai 3 orang bridesmaids, jadi Kevin harus siapin bestman juga 3 orang. Dia sempat ngeluh sih itu kebanyakan karena menurut mamanya (camer aku, ya iyalah) biasanya bridesmaid dan bestman itu cuma sepasang. Aku sih iya-iya aja dulu, tapi dalam hati bilang tetep mau pakai 3. Hehehe.. Menurutku, ini kan sekali seumur hidup, aku mau jumlah bridesmaid ya aku sendiri yang mutusin karena itu berhubungan sama siapa aja yang akan menemani aku di hari H.
Sekian dulu postingan kali ini. Topik ini nanti akan aku bahas lagi lebih jelasnya, dari siapa orangnya, pakai MUA mana, sewa baju dimana. Ditunggu saja :)
Haha iyaa bener2, bridesmaid ak rencana 3 ( 2 temen 1 my twins ) XD brti bestmannya 3 jugaa. Budget untuk makeup, gown juga hrs d perhitungkan sih karena lumayan juga *kekepdompet*
ReplyDeleteiya nih makeup sama gaunnya bridesmaid bikin kantong bolong. huhu... tapi kalau gak kasih yang mereka suka juga gak enak yah nie
Delete